MAN Sumenep – Jurnalistik – Madrasah Aliyah Negeri Sumenep terus menegaskan posisinya sebagai pionir dalam peningkatan kualitas pendidikan di Madura. Madrasah ini dipercaya menjadi tuan rumah sekaligus panitia. Sebuah langkah strategis untuk mengasah kemampuan para pendidik. Diselenggarakan oleh Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sumenep melalui Seksi Pendidikan Madrasah (Pendma), menginisiasi terselenggaranya Bimtek “Pengembangan Inovasi Media Pembelajaran AI dalam Perspektif Deep Learning” diikuti 118 peserta Bimbingan Teknis Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) Madrasah Aliyah (MA) se-Kabupaten Sumenep di Aula Graha Wiyata, Ruang Digital, dan Gedung Workshop, Sabtu (23/08/2025).

Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sumenep, H. Abdul Wasid, M.Pd.I., menyampaikan, “Saya berharap Bapak Ibu guru bisa membuat media pembelajaran yang dilakukan karena dengan media pembelajaran dapat membantu menyampaikan materi, memudahkan murid dalam memahami materi yang kita sampaikan.” Ujar beliau memotivasi. Materi pertama disampaikan oleh Pengawas MA, Mohammad Nurul Hajar, M.Pd. tentang Deep Learning Bumbu Cinta, materi kedua mengenai Pemanfaatan Artificial Intellegence bersama Heri Budianto, M.A.P., dan materi Pembuatan Media Pembelajaran dengan narasumber Ferry Hendriyanto, S.Pd.,. Kepala MAN Sumenep, H. Hairuddin, S.Pd., M.M.Pd., dalam wawancara bersama kru jurnalistik mengungkapkan, “Saya berpesan agar para guru dapat memanfaatkan kesempatan ini sebaik-baiknya. Serap semua ilmu yang diberikan, jalin komunikasi dengan sesama guru, dan jangan berhenti belajar. Dunia pendidikan terus berkembang, dan kita sebagai pendidik harus terus meng-upgrade diri agar bisa memberikan yang terbaik untuk siswa-siswi kita.” Ungkap beliau berpesan.

Peserta terlihat jelas sepanjang acara, mereka aktif berdiskusi dan bertukar ide, menciptakan suasana belajar yang kolaboratif dan inspiratif. Dengan suksesnya acara ini, MAN Sumenep membuktikan bahwa sinergi dan kolaborasi adalah kunci untuk memajukan pendidikan di daerah. Bimtek ini bukan sekadar pelatihan, melainkan investasi jangka panjang untuk masa depan pendidikan di Kabupaten Sumenep.

Kontributor : Azka, Narisa
Editor : Heri Budianto
Operator Media dan Foto : Nadia Reza Ali